‘Resolusi saya pada tahun 2022 adalah membuat resolusi’, ‘Setiap awal tahun hanya mahir membuat resolusi tanpa aksi,’ demikian tulisan seseorang yang saya kenal mengenai resolusi. Kenyataannya memang kebanyakan dari kita hanya mampu membuat resolusi yang tidak diimbangi dengan aksi. Catatan resolusi yang merupakan bagian dari rencana hidup yang memuat pernyataan apa saja yang akan dilakukan. Makna lain resolusi adalah putusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan atau tuntutan yang ditetapkan dalam rapat. Apabila kata ‘resolusi’ digabungkan dengan kata ‘gambar’ yang menjadi ‘resolusi gambar’ akan bermakna banyaknya detail gambar yang tersimpan.
Alasan membuat resolusi supaya kita memiliki sesuatu yang dapat dikejar dan terus diupayakan. Menurut saya, membuat resolusi merupakan hal yang perlu dilakukan. Gagasan untuk ‘ikut mengalir saja‘ ke mana air akan membawa kita atau ‘ikut mengayun’ ke mana angin berhembus saya rasa perlu dipikirkan kembali. Jika aliran air tersebut ternyata membawa kita ke tempat yang aman dan nyaman. Bagaimana jika aliran air tersebut membawa kita ke selokan dan kubangan kotor, maka apa yang harus dilakukan. Demikian pula jika angin menerbangkan kita dan menjatuhkan secara tiba-tiba. Lantas, bagaimana? Memang, segalanya telah diatur oleh Yang Maha Kuasa dan Maha Pengatur. Namun, sebagai manusia, kita tetap harus berusaha dan merencanakan yang terbaik.
Saya cenderung tetap membuat resolusi tetapi yang dinamis. ‘Resolusi dinamis’ ini maksudnya adalah kita tetap menyusun rencana yang akan dilakukan tetapi jika di tengah perjalanan ada perubahan maka kita dapat tetap fleksibel. Pengalaman saya pada 2021 lalu membuktikan hal tersebut. Rentetan resolusi yang saya canangkan pada awal tahun ternyata tidak semua dapat terwujud. Justru, hal-hal lain di luar resolusi yang muncul pada pertengahan tahun justru menjadi hal yang harus dilakukan. Alhamdulillah, hal-hal di luar resolusi dapat diselesaikan, meskipun tidak sampai menjadi ‘revolusi’. Resolusi, revolusi hanya dibedakan dengan huruf ‘s’ dan ‘v’ tetapi mampu mengubah makna kata tersebut.
Pada 2022 ini saya kembali menyusun resolusi dan berupaya untuk mewujudkannya. Keinginan saya untuk tahun ini sebagai salah satu resolusi adalah supaya tetap sehat, dilancarkan dan dimudahkan sehingga dapat mewujudkan resolusi serta hal-hal di luar resolusi. Di samping itu, kita harus selalu siap menerima dan menghadapi berbagai kejutan yang mungkin muncul tanpa kita duga. Apalagi situasi pandemi masih belum menunjukkan tanda-tanda membaik. Hal terpenting adalah mencari jalan keluar yang baik. Pilihan ada di tangan kita masing-masing. Bukankah begitu?